Thursday, November 10, 2011

ABS adalah sebuah sistem yang mencegah roda mengunci saat pengereman mendadak, atau ketika kendaraan melintas di permukaan yang licin, dan menjaga agar kendaraan tetap terkendali. Sistem ini memungkinkan pengendara terlindungi dari potensi kecelakaan yang disebabkan oleh roda yang mengunci dan membuat kendaraan tak terkendali. Sistem ini diadopsi dari teknologi pada pesawat terbang.


ABS test
Ketika pedal rem diinjak, roda dapat terkunci bahkan sebelum kendaraan berhenti total. Dalam peristiwa ini, daya manuver kendaraan akan sangat berkurang dan terkadang hilang sama sekali, terutama bila roda depan yang terkunci (kendaraan akan selalu bergerak searah dengan dengan gaya beratnya ke manapun anda menggerakkan roda kemudi). Hal yang sama juga terjadi pada stabilitas pengendalian kendaraan anda, apabila roda belakang yang terkunci (gaya berat bagian belakang kendaraan yang tidak tertahan akan menyebabkan kendaraan menjadi berputar). Hal ini tentu sangat berbahaya terutama di jalan licin dan kelokan

ABS System
Pada kendaraan yang dilengkapi dengan sistem ABS, terdapat sensor pada sistem pengeremannya, saat pengereman, apabila salah satu roda melambat lebih cepat (akan terjadi penguncian/lock braking) sensor tersebut mendeteksi ada roda yang akan mengunci, dan sensor akan memberikan informasi ke ECU dan ECU akan memerintahkan modulator pada system rem utama untuk melepaskan tekanan  dan menyesuaikan besarnya tenaga pengereman, lalu melakukan pengereman kembali begitu roda berputar. Proses itu berlangsung sangat cepat, bisa mencapai 15 kali/detik.

Berikut video "Safe braking with ABS by Bosch".

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Popular Post

Powered by Blogger.

Page

- Copyright © "Otak-Atik" Otomotif -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -